dc.description.abstract | Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kandungan metabolit sekunder dan antioksidan serta antidiabetes ekstrak diklorometana dan etil asetat daun mangrove (Rhizopora mucronata). Sampel tanaman diambil dari pantai Muara Badak. Sampel daun mangrove yang sudah kering diekstraksi dengan metode maserasi menggunakan pelarut metanol dan dilanjutkan dengan proses ekstraksi partisi cair-cair menggunakan pelarut n-heksana, diklorometana,dan etil asetat. Ekstrak diklorometana dan etil asetat daun mangrove (Rhizopora mucronata) dilanjutkan dengan uji fitokimia menggunakan uji warna, uji aktivitas antioksidan dengan metode DPPH, dan uji antidiabetes dengan metode oral glucose tolerance test (UTGO). Hasil uji fitokimia ekstrak diklorometana dan etil asetat ekstrak daun mangrove (Rhizopora mucronata) positif mengandung senyawa alkaloid, flavonoid, tanin, dan fenol. Hasil uji aktivitas antioksidan ekstrak total diklorometana diperoleh nilai IC50sebesar 70,38 ppm dan hasil uji antidiabetes berdasarkan persentase penurunan kadar glukosa darah pada mencit menunjukkan tertinggi pada kelompok V dengan dosis 250 mg/ kgBB yaitu 68,78%. Hasil uji aktivitas antioksidan ekstrak etil asetat total diperoleh nilai IC50sebesar 59,89 ppm. Sedangkan hasil uji antidiabetes ekstrak etil asetat berdasarkan persentase penurunan kadar glukosa darah mencit menunjukkan hasil tertinggi pada kelompok IV dengan dosis 125 mg/kgBB yaitu 28,89%. Berdasarkan hasil penelitian dapat dikatakan bahwa ekstrak total diklorometana dan etil asetat memiliki aktivitas antioksidan dengan kategori kuat. Ekstrak diklorometana berpotensi sebagai antidiabetes karena dapat menurunkan kadar glukosa dengan persentase penurunan kadar glukosa tertinggi. | en_US |