OPTIMASI METODE EKSTRAKSI BERBANTU MIKROWAVE DENGAN PELARUT HIJAU (ASAM SITRAT-GLUKOSA) TERHADAP KADAR POLIFENOL TOTAL DARI DAUN KADAMBA (Mitragyna speciosa Korth. Havil) MENGGUNAKAN RESPONSE SURFACE METHODOLOGY
Date
2020Author
Ahmad, Islamudin
Prabowo, Wisnu C
Nur, Yuspian
Ardana, Mirhansyah
Rahayu, Bakti P
Herman, Herman
Metadata
Show full item recordAbstract
Kadamba (Mitragyna speciosa Korth Havil) merupakan salah satu tumbuhan endemik di Asia Tenggara, di Indonesia, tumbuhan ini banyak di jumpai di pulau Kalimantan. Tumbuhan ini dipercaya oleh masyarakat dapat mengobati berbagai macam penyakit. Namun, karena kandungan alkaloidnya, tumbuhan ini dilarang digunakan sebagai bahan baku obat herbal oleh Badan Pengawas Obat dan Makanan. Oleh karena itu, perlu dilakukan pengembangan metode ekstraksi untuk menarik senyawa metabolit sekunder target dan meminimalkan senyawa yang tidak diinginkan yaitu dengan menggunakan metode ekstraksi berbantu mikrowave dengan pelarut hijau (Natural Deep Eutectic Solvent) yang dioptimasi menggunakan response surface methodology (RSM). Simplisia kering daun Kadamba diekstraksi menggunakan metode ekstraksi berbantu mikrowave dengan pelarut hijau (asam sitrat-glukosa) dengan berbagai kondisi ekstraksi dengan empat faktor dan tiga level (Box Behnken Design) yang dioptimasi menggunakan RSM dengan aplikasi perangkat lunak Design Expert versi 12 berlisensi. Penetapan kadar polifenol total dilakukan menggunakan reagen Folin-Ciocalteau dan diukur absorbansinya pada spektrofotometer UV-Vis pada panjang gelombang 770 nm, serta asam gallat sebagai standar. Berdasarkan hasil penelitian, diperoleh kondisi optimum pada perbandingan rasio pelarut NADES (asam sitrat : glukosa) 5:1 g/g, rasio pelarut-sampel sebesar 1:20 g/mL, waktu ekstraksi selama 20 menit dan kekuatan gelombang mikro sebesar 30% dengan kadar polifenol total prediksi sebesar 314,924 ±35,95 mg GAE/g sampel, sedangkan dari hasil proses verifikasi (scale-up confirmation) yaitu dengan meningkatkan jumlah sampel yang digunakan sebanyak sepuluh kali lipat dengan Kadar polifenol total diperoleh sebesar 427,12 ±35,95 mg GAE/g. Penelitian ini merupakan langkah awal dalam pengembangan metode ekstraksi untuk memperoleh senyawa target secara cepat, mudah, efisien, dan ramah lingkungan.
Collections
- J - Pharmacy [579]