PENGEMBANGAN BONTANG MANGROVE PARK SEBAGAI MODEL PERLINDUNGAN EKOSISTEM MANGROVE DI TAMAN NASIONAL KUTAI DAN DAMPAKNYA TERHADAP PERUBAHAN TUTUPAN LAHAN
Date
2019Author
Harjanto, Eko
Rayadin, Yaya
Aipassa, Marlon I.
Ruslim, Yosep
Metadata
Show full item recordAbstract
Penelitian ini dilaksanakan di kawasan hutan mangrove Taman Nasional Kutai yang diberi nama Bontang
Mangrove Park, sebagai kawasan wisata alam yang bertujuan untuk perlindungan terhadap ekosistem mangrove di Kota
Bontang. Tujuan penelitian ini adalah menganalisis perubahan tutupan lahan pada Kawasan Bontang Mangrove Park
dengan menggunakan citra tutupan lahan tahun 2002 sampai dengan tahun 2018. Hasil penelitian menunjukkan bahwa
Bontang Mangrove Park seluas 294,78 Ha memiliki tutupan lahan (forest cover) terutama hutan mangrove seluas 203,58
Ha (29,06%) pada tahun 2002, meningkat menjadi 241,75 Ha (82,01%) pada tahun 2009, dan bertambah menjadi 264,61
Ha (89,77%) pada tahun 2018. Peningkatan tutupan hutan seluas 61,03 Ha (30%) pada tahun 2002-2018 umumnya
disebabkan adanya perubahan tutupan tambak menjadi ekosistem hutan mangrove dalam kurun waktu 16 tahun tersebut.
Hasil ini setidaknya menunjukkan bahwa pengembangan Bontang Mangrove Park sebagai salah satu model perlindungan
ekosistem hutan mangrove berbentuk ekowisata di Taman Nasional Kutai (TNK) mampu memberikan dampak positif
terhadap peningkatan kualitas tutupan hutan mangrove di Kota Bontang.
Collections
- A - Forestry [379]