HUBUNGAN HIGIENE SANITASI PENGELOLAAN AIR MINUM ISI ULANG DENGAN PENYAKIT DIARE PADA BALITA DI KELURAHAN BERBAS PANTAI TAHUN 2013
View/ Open
Date
2013-11-20Author
Vidyabsar, Vidyabsar
Sedionoto, Blego
BP, Irfansyah
Metadata
Show full item recordAbstract
Diare merupakan salah satu penyebab angka kematian dan kesakitan tertinggi pada anak,
terutama pada anak berumur kurang dari 5 tahun (balita),di Kelurahan Berbas Pantai,
kasus diare terbanyak terjadi pada usia balita, salah satu faktor timbulnya penyakit diare
disebabkan oleh kuman atau bakteri yang masuk ke tubuh manusia melalui air minum isi
ulang yang tercemar. Penelitian ini bertujuan untuk membuktikan hubungan higiene
sanitasi air minum isi ulang di rumah tangga dan di sarana DAM serta keberadaan E. Coli di
air minum dengan diare pada balita.
Studi Analitik dengan rancangan cross sectional. Lokasi penelitian di Kelurahan Berbas
Pantai Wilayah kerja Puskesmas Bontang Selatan II. Sebagai sampel adalah sebagian
rumah tangga yang mempunyai balita dan mengkonsumsi air minum isi ulang pada bulan
Juni s/d Oktober 2013 dengan jumlah sampel 70 balita. Subjek penelitian adalah orang tua
yang mempunyai balita dan mengkonsumsi air minum isi ulang. Analisis data menggunakan
uji statistik chi square dengan significancy level = 0,05.
Variabel yang mempengaruhi kejadian diare pada balita di Kelurahan Berbas Pantai adalah
higiene sanitasi di rumah tangga (p-value =0,001) , higiene sanitasi di sarana DAM (p-value
= 0,02) dan hasil pemeriksaan laboratorium ada tidaknya E. Coli pada air minum yang
dikonsumsi (p-value = 0,016). Adanya hubungan higiene sanitasi pengelolaan air minum isi
ulang di sarana DAM dan di Rumah Tangga dengan diare serta keberadaan E. Coli dalam
air minum isi ulang dengan diare pada balita di Kelurahan Berbas Pantai.