PENGARUH TREATMENT INSTALASI PENGOLAHAN AIR (IPA) PDAM TERHADAP EFEKTIVITAS REDUKSI LOGAM BERAT TIMBAL (Pb) SUMBER BAKU SUNGAI MAHAKAM DALAM SISTEM PENGOLAHAN PDAM KOTA SAMARINDA TAHUN 2012
View/ Open
Date
2012-10-01Author
ANRIANISA, ANRIANISA
Badrah, Sitti
Sedionoto, Blego
Metadata
Show full item recordAbstract
Sungai Mahakam merupakan sumber baku air PDAM Samarinda
dimana berdasarkan Laporan Pemantauan Kualitas Air Sungai Mahakam
Tahun 2011 telah tercemari konsentrasi timbal (Pb) sebesar 0,06 - 0,25
mg/L. Pada penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh treatment
terhadap efektivitas reduksi timbal di Instalasi Pengolahan Air (IPA) PDAM
Samarinda.
Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian studi
perbandingan (Comparative Study) dengan metode observasi dan
pemeriksaan laboratorium. Objek penelitian adalah IPA Bendang, IPA Loa
Bakung, IPA Gn. Lipan, dan IPA Cendana. Dan pengumpulan data
menggunakan data primer dan sekunder.
Dari hasil penelitian menunjukkan bahwa 5 variabel yang dianalisis
dengan uji Paired T-test berdasarkan taraf signifikansi 0,05, yaitu 1
diantaranya bermakna dan berpengaruh terhadap efektivitas reduksi
timbal (Pb) yaitu flokulasi dengan pvalue = 0,017, sedangkan 4 lainnya tidak
memiliki pengaruh yang bermakna yaitu koagulasi dengan pvalue = 0,108,
sedimentasi dengan pvalue = 0,061, filter dengan pvalue = 0,067, reservoir
dengan pvalue = 0,060 dan 1 variabel yang dianalisis dengan uji Regresi
Linear dengan taraf signifikansi 0,05, yaitu kelengkapan treatment tidak
memiliki pengaruh yang bermakna dengan pvalue = 0,826.
Kesimpulannya adalah flokulasi berpengaruh terhadap efektivitas
reduksi timbal (Pb).
Disarankan kepada PDAM Samarinda untuk melakukan
perencanaan ulang terhadap Instalasi Pengolahan Air (IPA) sehingga
dapat menghasilkan air minum yang berstandar Permenkes RI No.
492/MENKES/PER/IV/2010. Serta melakukan pengawasan air dengan
melakukan pengujian logam berat timbal (Pb) pada air hasil olahan PDAM
secara berkala.