Faksionalisasi Partai Politik Golkar Di Kalimantan Timur Indonesia
dc.contributor.author | Jumansyah, Jumansyah | |
dc.date.accessioned | 2023-01-17T06:10:04Z | |
dc.date.available | 2023-01-17T06:10:04Z | |
dc.date.issued | 2022-12-18 | |
dc.identifier.issn | 2686-3391 | |
dc.identifier.uri | http://repository.unmul.ac.id/handle/123456789/46508 | |
dc.description.abstract | Penelitian ini mendeskripsikan mengenai adanya kecenderungan terbentuknya faksi di dalam partai politik Golkar di Kalimantan Timur. Penelitian ini menggunakan studi literature dengan menggumpulkan data melalui media massa yang kredibel serta konkrit membahas mengenai konflik tersebut. Selain itu didugung dengan laporan dan google form untuk membuat persepsi masyarakat terkait konflik ini. Berdasarkan hasil temuan penelitian ini bahwa konflik yang terjadi di internal partai Golkar yaitu melibatkan faksi Golongan muda yang dipimpin Ketua DPD Golkar Kaltim, Rudi Masud dan faksi golongan senior yang direpresentasikan Makmur HAPK. Inilah yang menyebatkan kecederungan disebutkan adanya faksi dalam internal partai golkar, karena representasi golongan yang terlihat di publik memunculkan dua figur tersebut yaitu dari golongan muda dan senior. Konflik yang terjadi bisa dikategorikan dalam faksionalisasi kompetitif. Munculnya faksi bisa disebabkan karena adanya perebutan posisi kunci yang terbatas untuk menunjang politik karir dan ini biasanya tidak terlepas karena adanya pengaruh kepentingan elit-elit yang pragmatis. Selain itu penulis mengindentifikasi bahwa konflik ini juga muncul karena adanya motivasi kesejahteraan dalam dilemma kolektivitas partai vs individu. Jika kondisi partai yang buruk ini tidak dipulihkan maka berbagai bentuk kerja sama digantikan dengan perebutan yang mengancam stabilitas partai dan mengiring ke arah degeneratif. | en_US |
dc.publisher | Universitas Muhammadiyah Mataram | en_US |
dc.subject | Faksionalisasi; Partai Politik; Konflik Internal; Golkar Kaltim. | en_US |
dc.title | Faksionalisasi Partai Politik Golkar Di Kalimantan Timur Indonesia | en_US |
dc.type | Article | en_US |