View Item 
  •   Unmul Repository Home
  • Proceedings
  • J - Forestry
  • View Item
  •   Unmul Repository Home
  • Proceedings
  • J - Forestry
  • View Item
JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

Analisis Kualitas Kimia Air Akibat Penambangan Batu Bara dan Indeks Pencemaran di Sub-Sub DAS Lempake

Thumbnail
View/Open
Buku Abstrak_SIKMA_13_2022 _September.pdf (1.651Mb)
Date
2022-09-20
Author
Sarminah, Sri
Aprilianto, Ferdian
Purwanti, Emi
Metadata
Show full item record
Abstract
Sub-Sub DAS Lempake merupakan bagian dari Sub DAS Karang Mumus yang terletak di wilayah Kelurahan Lempake dan Tanah Merah, Kecamatan Samarinda Utara, Kota Samarinda. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui kualitas kimia air (pH, Mangan, Besi, dan TSS) dan indeks pencemaran akibat adanya penambangan batu bara di Sub-Sub DAS Lempake. Manfaat dari penelitian ini untuk mengetahui kondisi kualitas kimia air di Sub-Sub DAS Lempake yang dibandingkan dengan Peraturan Daerah Provinsi Kalimantan Timur Nomor 02 Tahun 2011. Pengambilan sampel air dilakukan di tiga titik lokasi yang telah ditentukan yaitu Stasiun 1 (St1), Stasiun 2 (St2,) dan Stasiun 3 (St3). Pengambilan sampel dilakukan saat sebelum dan setelah hujan. Data yang diambil berupa parameter kimia air berupa pH, Mangan, Besi, dan TSS. Kisaran nilai pH yang diperoleh dari analisis kualitas kimia air adalah 4,67-6,56 periode sebelum hujan dan 5,73-6,41 periode setelah hujan. Periode sebelum hujan, kisaran nilai kandungan besi sebesar 0,046 mg/l–0,193 mg/l dan 0,258 mg/l–1,094 mg/l periode setelah hujan. Kisaran nilai kandungan mangan periode sebelum hujan sebesar 0,001 mg/l – 0,319 mg/l dan periode setelah hujan sebesar 0,03 mg/l– 0,446 mg/l. Kisaran nilai TSS periode sebelum hujan yaitu sebesar 5 mg/l–17 mg/l dan periode setelah hujan sebesar 7 mg/l–36 mg/l. Berdasarkan perhitungan nilai indeks pencemaran dan standar baku mutu air, kondisi kimia air pada periode sebelum hujan untuk Stasiun 1 (St1) dikategorikan ke dalam kelas IV, Stasiun 2 (St2) dikategorikan ke dalam kelas I dan Stasiun 3 (St3) periode sebelum hujan dikategorikan ke dalam kelas II. Namun pada periode setelah hujan untuk Stasiun 1 (St1) dikategorikan ke dalam kelas IV, Stasiun 2 (St2) dikategorikan ke dalam kelas II dan Stasiun 3 (St3) dikategorikan ke dalam kelas III. Disarankan perlu adanya pemantauan serta pengawasan lebih lanjut terkait kondisi kualitas air di Sub-Sub DAS Lempake agar bisa digunakan dalam pemenuhan kebutuhan masyarakat serta terjaganya keseimbangan ekosistem.
URI
http://repository.unmul.ac.id/handle/123456789/41833
Collections
  • J - Forestry [128]

Repository Universitas Mulawarman copyright ©   LP3M Universitas Mulawarman
Jalan Kuaro Kotak Pos 1068
Telp. (0541) 741118
Fax. (0541) 747479 - 732870
Samarinda 75119, Kalimantan Timur, Indonesia
Contact Us | Send Feedback
 

 

Browse

All of Unmul RepositoryCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

My Account

Login

Repository Universitas Mulawarman copyright ©   LP3M Universitas Mulawarman
Jalan Kuaro Kotak Pos 1068
Telp. (0541) 741118
Fax. (0541) 747479 - 732870
Samarinda 75119, Kalimantan Timur, Indonesia
Contact Us | Send Feedback