IMPLEMENTASI KEBIJAKAN KARTU IDENTITAS ANAK (KIA) PADA DINAS KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL KOTA SAMARINDA
Abstract
Negara berkewajiban memberikan perlindungan terhadap anak atas hak asasinya, salah satunya yaitu memiliki
identitas yang tercatat dalam dokumen negara. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan dan menganalisis
implementasi kebijakan Kartu Identitas Anak (KIA) pada Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota
Samarinda, dan mengidentifikasi faktor penghambatnya. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif
dengan fokus penelitian yaitu komunikasi, pemanfaatan, pelaksana (implementors) yang terlibat dan struktur
birokrasi serta faktor penghambat dalam implementasinya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa implementasi
kebijakan KIA pada Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Samarinda belum berjalan secara maksimal
karena masih terdapat beberapa hambatan dalam pelaksanaannya. Dari segi komunikasi, pemberian sosialisasi
KIA masih minim serta jumlah penerbitan KIA yang masih tertinggal jauh dari jumlah anak usia 0-16 tahun di
Kota Samarinda, artinya bahwa masih banyak anak-anak yang belum mendaftar KIA. Kemudian pemanfaatan
KIA juga belum dirasakan secara keseluruhan oleh masyarakat karena ketidaktahuan masyarakat serta
pemanfaatan KIA melalui upaya kerjasama dengan kemitraan bisnis dalam pemberian diskon belanja atau
rekreasi juga belum terealisasi sesuai harapan akibat adanya pandemi COVID-19. Walaupun dari segi pelaksana
(implementors) dan struktur birokrasi sudah baik.
URI
https://jpbm.fisip-unmul.ac.id/site/index.php/jpbm/article/view/23http://repository.unmul.ac.id/handle/123456789/18163
Collections
- Turnitin Report [1573]