MaGoGreen: Teknologi Bio-Konversi Sampah Organik Sebagai Pakan Ternak Alternatif Memanfaatkan Larva Black Soldier Fly

Abstract

Pemanfaatan dan pengelolaan sampah di sejumlah daerah di Indonesia masih menjadi masalah yang pelik. Salah satu upaya pengelolaan sampah yang bijaksana yaitu dengan cara memanfaatkan teknologi biokonversi dengan media maggot Black Soldier Fly yang disebut juga MaGoGreen (Maggot Go Green). Tujuan pengabdian kepada masyarakat ini adalah untuk memberikan penyuluhan kepada masyarakat tentang pemanfaatan sampah organik melalui penanganan limbah yang ramah lingkungan dengan teknologi biokonversi dengan memanfaatkan larva Black Soldier Fly. Kegiatan ini diharapkan sebagai upaya untuk teredukasinya para peternak agar mendapatkan pakan yang murah, aman, dan berkualitas secara mandiri. Penyuluhan ini dilaksanakan bekerjasama dengan Kelompok Budidaya Lebah Trigona Kelulut Makmur (KBLTKM) di Desa Bangun Rejo, Kecamatan Tenggarong Seberang, Kabupaten Kutai Kartanegara, Provinsi Kalimantan Timur. Metode pengabdian masyarakat yang digunakan meliputi pemaparan materi, praktek cara budidaya maggot dari tahap persiapan, penetasan telur dan pembesaran maggot sampai pembiakkan, pembagian brosur (leaflet), dan diakhiri dengan diskusi dan tanya-jawab. Peserta penyuluhan mendapat pengetahuan tentang teknologi bio-konversi sampah organik sebagai bahan pakan ternak alternatif dengan memanfaatkan Larva Black Soldier Fly. Sebagian besar peserta juga merasa terdorong untuk melakukan kegiatan pengolahan sampah organik secara mandiri menjadi produk pangan peternakan.