Show simple item record

dc.contributor.authorSarminah, Sri
dc.contributor.authorManik, Shintia Agustina
dc.contributor.authorSyafrudin, Muhammad
dc.date.accessioned2023-07-16T05:41:56Z
dc.date.available2023-07-16T05:41:56Z
dc.date.issued2023-06
dc.identifier.urihttp://repository.unmul.ac.id/handle/123456789/54598
dc.description.abstractDalam proses pelaksanaan revegetasi, iklim mikro merupakan salah satu faktor yang memiliki peranan penting dalam pertumbuhan tumbuhan. Untuk itu perlu diketahui dahulu iklim setempat agar hasilnya maksimal. Iklim mikro adalah keadaan iklim suatu ruang terbatas yang memungkinkan terjadinya kontak langsung dengan suatu makhluk hidup. Penelitian ini dilaksanakan pada lahan revegetasi pasca tambang batubara di PT Jembayan Muarabara tahun 2011, 2014, 2018 dan Areal tidak terganggu sebagai pembanding. Hasil penelitian karakteristik iklim mikro pada tahun revegetasi berbeda di lahan revegetasi pasca tambang batubara PT Jembayan Muarabara yaitu, intensitas cahaya matahari, suhu udara dan kelembapan udara masing-masing, pada lahan revegetasi tahun 2011 sebesar 4366,0 lux, 29,2˚C dan 76,7%. Lahan revegetasi tahun 2014 sebesar 3422,3 lux, 28,8˚C dan 78,5%. Lahan revegetasi tahun 2018 sebesar 5877,8 lux, 30,2˚C dan 74,7% dan pada Areal tidak terganggu 1679,4 lux, 27,2˚C dan 83,2%. Informasi mengenai karakteristik iklim mikro di lahan revegetasi pasca tambang batubara PT Jembayan Muarabara yang akan digunakan sebagai bahan referensi/acuan dalam penelitian lanjutanen_US
dc.language.isootheren_US
dc.publisherFakultas Kehutanan Universitas Mulawarmanen_US
dc.relation.ispartofseriesSIKMA 16;
dc.subjectIklim mikro, Intensitas cahaya matahari, Kelembapan udara, Lahan pasca tambang batubara, Revegetasi, Suhu udaraen_US
dc.titleKARAKTERISTIK IKLIM MIKRO PADA LAHAN REVEGETASI PASCA TAMBANG BATUBARA DI PT JEMBAYAN MUARABARAen_US
dc.typePresentationen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record