dc.description.abstract | Isu penting mengenai manajemen laba yang dianggap sebagai praktik yang menyimpang menunjukkan bahwa manajemen laba merupakan hasil dari perilaku oportunistik manajer. Dalam penelitian ini, kami menguji pengaruh cost stickiness terhadap manajemen laba, interaksi kepemilikan institusional terhadap hubungan cost stickiness dan manajemen laba, serta interaksi komisaris independen terhadap hubungan cost stickiness dan manajemen laba. Dengan mendefinisikan cost stickiness sebagai penyebab kecilnya peningkatan laba, kami menguji dampak cost stickiness terhadap manajemen laba positif pada 32 sampel perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) untuk periode 2011-2021 dan menemukan bahwa manajer tidak benar-benar mengendalikan cost stickiness tetapi hanya memodifikasi informasi laba. Kami selanjutnya menguji interaksi corporate governance, menggunakan kepemilikan institusional dan komisaris independen, pada hubungan cost stickiness dan manajemen laba. Dengan menggunakan analisis regresi moderasi, kami menemukan bahwa kepemilikan institusional tidak
memiliki interaksi terhadap hubungan cost stickiness dan manajemen laba, sedangkan komisaris independen memiliki interaksi negatif terhadap hubungan cost stickiness dan manajemen laba. | en_US |