Show simple item record

dc.contributor.authorRahmah
dc.contributor.authorRayadin, Yaya
dc.contributor.authorAipassa, Marlon I.
dc.date.accessioned2020-02-07T02:24:46Z
dc.date.available2020-02-07T02:24:46Z
dc.date.issued2019-10
dc.identifier.citationRahmah, Rayadin, Y., & Aipassa, I. M. (2019). Pemanfaatan Sumber Daya Hutan oleh masyarakat di sekitar Taman Nasional Kutai. Jurnal AGRIFOR Volume XVIII Nomor 2, Oktober 2019en_US
dc.identifier.issn1412-6885
dc.identifier.issn2503-4960
dc.identifier.urihttps://doi.org/10.31293/af.v18i2.4298
dc.identifier.uri
dc.identifier.urihttp://repository.unmul.ac.id/handle/123456789/3705
dc.description.abstractPemanfaatan Sumber Daya Hutan oleh Masyarakat di Sekitar Taman Nasional Kutai. Kondisi masyarakat di sekitar TN Kutai perlu mendapat perhatian karena bisa berpengaruh terhadap kondisi TN Kutai baik langsung maupun tidak langsung.Data pemanfaatan sumber daya hutan oleh masyarakat sekitar kawasan bisa menjadi rujukan untuk pengelolaan TN Kutai yang lestari dan memperhatikan masyarakat sekitar.Tujuan penelitian ini adalah (1) Mengetahui pemanfaatan sumber daya hutan oleh masyarakat desa sekitar TN Kutai; (2) Mengetahui kontribusi pendapatan dari hasil hutan terhadap pendapatan totalmasyarakat desa sekitar TN Kutai. Lokasi penelitian merupakan desa yang penduduknya bermukim di sekitar Taman Nasional Kutai SPTN Wilayah II dan ada informasi awal tentang pemanfaatan sumber daya hutan oleh penduduk.Lokasi penelitian adalah 5 desa di sisi barat TN Kutai yaitu Desa Menamang Kanan dan Desa Menamang Kiri di Kabupaten Kutai Kartanegara serta Desa Mawai Indah, Desa Beno Harapan dan Desa Himba Lestari di Kabupaten Kutai Timur. Metode penelitian ini adalah accidental sampling.Responden adalah kepala rumah tangga yang dipilih secara acak tersebar di areal pemukimandengan intensitas sampel 10%.Pemanfaatan sumber daya hutan oleh masyarakat berupa pengambilan tumbuhan dan satwa liar (TSL) bernilai ekonomis tinggi antara lain ulin, meranti, payau, kijang dan kancil. Lokasi pengambilanTSL sangat dekat dengan kawasan TN Kutai. sehingga dikhawatirkan mengancam kelestarian kawasan TN Kutai. Pendapatan dari hasil hutandan kontribusi terhadap pendapatan total responden dari yang tertinggihingga paling rendah adalah : (1) Desa Himba Lestari sebesar Rp36.700.000,- (70,04%); (2) Desa Beno Harapan sebesar Rp26.550.000,- (26,81%); (3) Desa Mawai Indah sebesar Rp27.000.000,- (25,27%); (4) Desa Menamang Kanan sebesar Rp6.700.000,- (4,89%). Desa Menamang Kiri tidak ada pendapatan dari hasil hutan.en_US
dc.language.isoenen_US
dc.publisherJurnal AGRIFOR Volume XVIII Nomor 2, Oktober 2019en_US
dc.subjectNational park, Kutai, resources, forest, utilization.en_US
dc.titlePEMANFAATAN SUMBER DAYA HUTAN OLEH MASYARAKAT DI SEKITAR TAMAN NASIONAL KUTAIen_US
dc.typeArticleen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record