Show simple item record

dc.contributor.authorAris, Muhamad
dc.contributor.authorKaryati, Karyati
dc.contributor.authorSyafrudin, Muhammad
dc.date.accessioned2022-03-15T15:42:12Z
dc.date.available2022-03-15T15:42:12Z
dc.date.issued2021-09
dc.identifier.isbn978-623-7480-99-0
dc.identifier.urihttp://repository.unmul.ac.id/handle/123456789/29620
dc.description.abstractKota Samarinda adalah ibu kota Provinsi Kalimantan Timur dengan jumlah penduduk sebanyak 827.994 jiwa, jumlah penduduk terus mengalami peningkatan dengan laju pertumbuhan 1,26%. Dampak yang timbul akibat perkembangan jumlah penduduk adalah terjadinya konversi lahan yang semula ruang tempat tumbuhan menjadi ruang pemukiman dan sarana pendukung kegiatan perkotaan. Hutan kota berperan dalam penyediaan jasa maupun lingkungan hutan kota berperan penting dalam kualitas lingkungan, meningkatkan hidup masyarakat, dan menghasilkan lingkungan kepada induvidu maupun masyarakat. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui jenis-jenis pohon dominan dan kandungan polutan pada daun pohon-pohon dominan yang terdapat di hutan kota Balai Kota Samarinda. Metode yang digunakan adalah metode destruksi basah dan kemudian dibaca menggunakan metode SSA (Spektrofotometer Serapan Atom). Sampel daun dari sepuluh jenis pohon dominan dianalisis kandungan polutan dengan tiga parameter yaitu Mangan (Mn), Timbal (Pb), dan Besi (Fe) dan untuk kadar debu yaitu menggunakan hasil timbang dari berat debu kemudian dibagi dengan luas daun yang digambar menggunakan kertas milimeter blok. Indeks Nilai Penting Jenis (INP) tertinggi dari sepuluh jenis pohon yang terdapat di Hutan Kota Balai Kota adalah jenis Mahoni (Swietenia macrophylla), Angsana (Pterocarpus indicus), Lamtoro (Leucaena leucocephala), Ketapang (Terminalia catappa), Kiacret (Spathodea campanulata), Beringin (Ficus benjamina), Tanjung (Mimusops elengi), Glodokan (Polyalthia longifolia), Sengon (Falcataria moluccana), dan Flamboyan (Delonix regia). Hasil penelitian menunjukkan perbedaan kandungan polutan yang terserap, kandungan polutan Mangan (Mn) terbesar ada pada daun Tanjung (Mimusops elengi) sebesar 78,1 mg/kg, kandungan Timbal (Pb) terbesar ada pada daun Flamboyan (Delonix regia) sebesar 78,1 mg/kg, dan kandungan Besi (Fe) terbesar ada pada daun Mahoni (Swietenia macrophylla) sebesar 300 mg/kg, sedangkan kadar debu dengan kandungan terbesar ada pada daun Beringin (Ficus benjamina) sebesar 9,11×10-3 gr/cm3, dan kadar debu terkecil ada pada pohon Ketapang (Terminalia catappa) sebesar 1,23×10-3 gr/cm3.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.publisherMulawarman University Pressen_US
dc.subjectLogam berat, Polutan, Kadar debu, Tumbuhan dominanen_US
dc.titleKandungan Polutan pada Daun Jenis-jenis Dominan di Hutan Kota Balai Kota Samarindaen_US
dc.typeArticleen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record