dc.contributor.author | Irawan, Bambang | |
dc.date.accessioned | 2022-03-15T01:00:32Z | |
dc.date.available | 2022-03-15T01:00:32Z | |
dc.date.issued | 2021-12-01 | |
dc.identifier.citation | irawan, bambang (2021) Analisa penyebaran virus Covid-19 di Kalimantan Timur, Indonesia menggunakan uji korelasi dan permodelan berbasis GIS, Yogjakarta : CV The Journal Publishing (Anggota IKAPI) | en_US |
dc.identifier.isbn | 9786236-992746 | |
dc.identifier.uri | http://repository.unmul.ac.id/handle/123456789/27837 | |
dc.description | - | en_US |
dc.description.abstract | Penyakit Coronavirus (Covid-19) merupakan
masalah kesehatan dunia akibat pesatnya penyakit
yang pertama kali dilaporkan di Wuhan, Provinsi
Hubei, China pada Desember 2019 (Wu & McGoogan,
2020). Tahun 2020 dipastikan Covid-19 menyebar
dengan cepat ke seluruh dunia yang pada 11 Maret
2020 Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menyatakan
Covid-19 sebagai pandemi global. Pandemi ini telah
menggoyahkan beberapa sektor: fasilitas kesehatan [23].
Selain itu, banyak dampak yang ditimbulkan dari
pandemi ini seperti: kesehatan mental [4-5], pekerjaan
[6-[7], pendidikan (Ceesay, 2021; Chang et al., 2021;
Mukuka et al., 2021) sektor energi (Hartono et al.,
2021; Hoang et al., 2021; Si et al., 2021) dan agama
[14-15]. Hingga 17 Juni 2021, Indonesia khususnya
Kalimantan Timur telah mengkonfirmasi 73.218
infeksi dan 1758 kematian. | en_US |
dc.description.sponsorship | - | en_US |
dc.language.iso | other | en_US |
dc.publisher | CV The Journal Publishing (Anggota IKAPI) | en_US |
dc.subject | Covid-19, GIS, Kalimantan Timur | en_US |
dc.title | Analisa penyebaran virus Covid-19 di Kalimantan Timur, Indonesia menggunakan uji korelasi dan permodelan berbasis GIS | en_US |
dc.type | Book | en_US |