Show simple item record

dc.contributor.authorRamadhan, Adam M.
dc.contributor.authorRijai, Laode
dc.date.accessioned2019-11-05T12:11:54Z
dc.date.available2019-11-05T12:11:54Z
dc.date.issued2015
dc.identifier.issn2614-4778
dc.identifier.urihttp://repository.unmul.ac.id/handle/123456789/1634
dc.description.abstractKromatografi Kolom Gravitasi (KKG) masih merupakan alat yang digunakan untuk memisahkan senyawa-senyawa organik terutama terhadap senyawa yang memiliki sifat semi polar pada konstanta dielektrik 2 hingga 10. Ekstrak fraksi etil asetat dari daun alpukat telah dilakukan pemisahan dengan menggunakan eluen kloroformetil aselatat-metanol dengan perbandingan 6:3:1 menghasilkan profil pemisahan pada plat Kromatografi Lapis Tipis (KLT) yaitu fraksi gabungan A menunjukkan 4 spot noda pada UV 254 nm dengan Rf 1.82, 1.55, 1.2, 1.1, 3 spot noda pada UV 366 nm dengan Rf 1.35, 1.2, 1.1 dan 2 spot noda pada H2SO4 dengan Rf 1.4, 1.1 dan fraksi gabungan B menunjukkan 2 spot noda pada UV 254 nm dengan Rf 1.31, 1.2, 3 spot noda pada UV 366 nm dengan Rf 1.35, 1.2, 1.07 dan 1 spot noda pada H2SO4dengan Rf 1,2. Profil spot pada KLT tersebut tampak belum ditemukan suatu pemisahan yang cukup baik yaitu nilai Rf antara spot satu dan lainnya hampir sama.
dc.publisherMulawarman Pharmaceutical Conferences I
dc.titleProfil Kromatografi Lapis Tipis Metabolit Sekunder Ekstrak Fraksi etil asetat Daun Alpukat (Persea americana Mill) Hasil Pemisahan Kromatografi Kolom Gravitasi


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record